Asap Cair Pengganti Cuka Semut Meninggikan Kualitas Getah Karet
 |
| Asap Cair |
Halo para sahabatku petani karet, mungkin tidak banyak yang mengetahui tentang asap cair? Banyak kegunaan asap cair, salah satunya dapat digunakan untuk penggumpal getah karet dan meninggikan kualitasnya. Berita yang menggembirakan lagi bahwa asap cair ini sangat mudah dibuat sendiri. Bagaimanakah cara pembuatannya?
Sebelum membuatnya beberapa hal yang mesti diketahui terlebih dahulu. Asap cair (wood vinegar, liquid smoke) merupakan asap hasil dari proses pembakaran materi padat diubah menjadi embun-embun yang menetes dan ditadah pada wadah penampungan.
Kandungan kimia penyusun asap cair adalah fenol yang merupakan salah satu unsur pembersih lantai (desinfektan). Fenol ini digunakan juga di industri karet untuk meningkatkan kualitas karet baik dikalangan petani maupun pabrik karetnya.
Selain sebagai penggumpal lateks atau getah karet, asap cair juga menghilangkan bau pada karet dan membuat karet menjadi lebih putih😀😀👍👍. Beda halnya pada cuka getah (asam semut) yang biasanya digunakan para petani karet saat ini, memicu pertumbuhan bakteri yang membuat karet menjadi kusam dan berbau menyengat😷😷.
Selain itu juga apa kegunaan lain asap cair?
* Digunakan untuk pengawet makanan alami pengganti formalin, penghilang bau dan ramah lingkungan.
* Bidang pertanian asap cair digunakan untuk meningkatkan kualitas tanah, membunuh hama tanaman, mempercepat pertumbuhan akar, batang, daun, umbi, bunga dan buah.Selain sebagai penggumpal lateks atau getah karet, asap cair juga menghilangkan bau pada karet dan membuat karet menjadi lebih putih😀😀👍👍. Beda halnya pada cuka getah (asam semut) yang biasanya digunakan para petani karet saat ini, memicu pertumbuhan bakteri yang membuat karet menjadi kusam dan berbau menyengat😷😷.
Selain itu juga apa kegunaan lain asap cair?
* Digunakan untuk pengawet makanan alami pengganti formalin, penghilang bau dan ramah lingkungan.
* Asap cair juga bisa digunakan untuk mengawetkan kayu, dan lain sebagainya.
Materi padat atau bahan baku yang dibakar yang menjadi asap cair yaitu berbagai macam jenis kayu terutama kayu keras, tempurung kelapa, bongkol kelapa sawit, sekam, serbuk gergaji, dan lain sebagainya. Asap cair yang dihasilkan selain mengandung senyawa Fenol dan juga alkohol.
 |
| Mesin pembuat asap cair sederhana |
Bahan yang paling sering digunakan batok kelapa, namun bagi yang wilayahnya tidak banyak pohon kelapa dapat menggunakan bahan alternatif lain seperti kayu keras maupun sekam.
Khusus bahan batok kelapa 3 kg dibakar dapat menghasilkan 1 liter asap cair setelah diendapkan dan disaring warnanya seperti teh pekat (lihat gambar botol di atas).
Asap cair agar efisien dapat dilakukan pengenceran dengan perbandingan 1 liter asap cair dicampur 15 liter air lagi. Penelitian bahwa 1 liter asap cair pekat (belum diencerkan) dapat membekuan getah karet 3,5 hektar luas lahan. Untuk karet sebanyak 1 jeriken (20 liter) hanya dibutuhkan asap cair sebanyak 1 sampai 2 sendok makan saja.
Bagi petani karet tentunya ini menjadi kabar baik sebagai pengganti cuka semut (cuka getah) yang harganya lumayan mahal. Untuk membuat asap cair Kamu cukup mendapatkan bahan dari alam atau membeli batok kelapa yang harganya relatif murah.
Untuk membuat mesin sederhananya memang memerlukan sedikit modal awal untuk bahannya bisa dari drum bekas di las dan tahan dalam jangka waktu yang lama. Selanjutnya asap cair yang diproduksi rutin tanpa biaya yang mahal yang banyaknya tergantung seberapa banyak bahan yang dibakar dan seberapa sering membakar setiap harinya.
Selain mudah dihasilkan asap cair dapat menjadi salah satu usaha yang bisa banyak mendulang rupiah bila dikelola secara baik dan tepat.
